• Penjelasan Proses
Asam sulfat merupakan asam kuat. Asam ini mempunyai derajat keasaman kurang dari tujuh (pH < 7). Asam kuat dalam kehidupan sehari-hari disebut air aki. Dalam industri, asam sulfat dapt dibuat dengan dua cara yakni proses kontak dan proses bilik timbal. Berikut adalah proses bilik timbal.
• Reaksi Kimia
- 2 SO2 + O2 + NO + NO2 + H2O →2 HNOSO4 (asam nitrosil)
- 2 HNOSO4 + H2O→2 H2SO4 + NO + NO2
• Katalis
Gas NO dan NO2.
• Tahap-tahap Proses Pembuatan dan Reaksi
Gas SO2, NO, NO2, dan uap air dialirkan ke dalam ruang yang bagian dalamnya dilapisi Pb (timbal). Gas SO2 hasil pemanggangan dialirkan ke dalam menara glover bersama asam nitrat. Dalam hal ini asam nitrat diurai menjadi NO dan NO2. Campuran gas tersebut dialirkan ke dalam bilik timbal bersama-sama udara dan uap air hingga terjadi reaksi.
Reaksi: 2 SO2 + O2 + NO + NO2 + H2O →2 HNOSO4 (asam nitrosil)
Asam nitrosil (HNOSO4) bereaksi dengan H2O membentuk asam sulfat (H2SO4).
Reaksi: 2 HNOSO4 + H2O→2 H2SO4 + NO + NO2
Gas NO dan NO2 dialirkan ke menara Gay Lussac kemudian diubah menjadi HNO3. Sedangkan asam nitrat akan dialirkan kembali ke menara glover dan seterusnya. Asam sulfat yang terbentuk akan dialirkan ke bak penampungan.
• Skema alat
• Hubungan reaksi dengan faktor faktor kesetimbangan
- Reaksi kekanan adalah reaksi eksoterm (∆H = –54.500 kal) berarti harus dilakukan pada suhu rendah, tetapi permasalahannya pada suhu rendah reaksinya menjadi lambat. Permasalahan ini dapat diatasi dengan penambahan katalisator.
- Jika volume diperbesar maka kesetimbangan bergeser ke arah kiri. Sehingga untuk meningkatkan produk (kesetimbangan bergeser ke kanan) maka volumenya diperkecil.
- Agar kesetimbangan bergeser ke kanan maka tekanannya diperbesar.
- Jika konsentrasi 〖SO〗_3 ditambah maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan.
Asam sulfat merupakan asam kuat. Asam ini mempunyai derajat keasaman kurang dari tujuh (pH < 7). Asam kuat dalam kehidupan sehari-hari disebut air aki. Dalam industri, asam sulfat dapt dibuat dengan dua cara yakni proses kontak dan proses bilik timbal. Berikut adalah proses bilik timbal.
• Reaksi Kimia
- 2 SO2 + O2 + NO + NO2 + H2O →2 HNOSO4 (asam nitrosil)
- 2 HNOSO4 + H2O→2 H2SO4 + NO + NO2
• Katalis
Gas NO dan NO2.
• Tahap-tahap Proses Pembuatan dan Reaksi
Gas SO2, NO, NO2, dan uap air dialirkan ke dalam ruang yang bagian dalamnya dilapisi Pb (timbal). Gas SO2 hasil pemanggangan dialirkan ke dalam menara glover bersama asam nitrat. Dalam hal ini asam nitrat diurai menjadi NO dan NO2. Campuran gas tersebut dialirkan ke dalam bilik timbal bersama-sama udara dan uap air hingga terjadi reaksi.
Reaksi: 2 SO2 + O2 + NO + NO2 + H2O →2 HNOSO4 (asam nitrosil)
Asam nitrosil (HNOSO4) bereaksi dengan H2O membentuk asam sulfat (H2SO4).
Reaksi: 2 HNOSO4 + H2O→2 H2SO4 + NO + NO2
Gas NO dan NO2 dialirkan ke menara Gay Lussac kemudian diubah menjadi HNO3. Sedangkan asam nitrat akan dialirkan kembali ke menara glover dan seterusnya. Asam sulfat yang terbentuk akan dialirkan ke bak penampungan.
• Skema alat
• Hubungan reaksi dengan faktor faktor kesetimbangan
- Reaksi kekanan adalah reaksi eksoterm (∆H = –54.500 kal) berarti harus dilakukan pada suhu rendah, tetapi permasalahannya pada suhu rendah reaksinya menjadi lambat. Permasalahan ini dapat diatasi dengan penambahan katalisator.
- Jika volume diperbesar maka kesetimbangan bergeser ke arah kiri. Sehingga untuk meningkatkan produk (kesetimbangan bergeser ke kanan) maka volumenya diperkecil.
- Agar kesetimbangan bergeser ke kanan maka tekanannya diperbesar.
- Jika konsentrasi 〖SO〗_3 ditambah maka kesetimbangan akan bergeser ke kanan.
Mau tanya menara glover sama menara gay lussac itu apa?
ReplyDeleteBeda bray
Delete